Minggu, 08 Mei 2016

melewatkan satu pergantian malam

Malam ini tidak lebih dingin dari biasanya. Tapi ia kaku, seperti 2 orang yang berjibaku karena ego yang membeku.

Nampaknya aku harus belajar banyak dari resah yang pernah kau bangun sebelumnya. Mengerti apa yang tersudutkan atas diamnya mata, dan kemudian menggantung pelan di aroma cinta.

Kemudian aku melihatmu memejam. Aku rindu saat-saat ini. Aku yang bebas memandangmu tanpa takut engkau mengetahuinya. Bagiku, memandangmu yang tertidur pulas adalah kesempatan bagiku untuk menemukan alasan kenapa aku mencintaimu hingga detik ini.

Hingga kemudian aku tidak menemukan alasannya.
Dan malam semakin menyelesaikan periodenya.
Aku masih termenung memandanginya.
Dan bertanya kepada Tuhan.
Kenapa aku jatuh cinta 1000x pada orang yang sama?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar